Selasa, 21 Januari 2014

Mengapa Harga Jual Bumbu Menil Dianggap Lebih dari yang Lain?

Beberapa pembeli menanyakan mengapa harga jual bumbu Menil dianggap lebih mahal dari yang lain?
Sedikit kami jelaskan mengapa bisa seperti itu.

1. Sebenarnya harga kami tidak lah lebih mahal kalau pembelian dalam jumlah besar.
Kami hanya memproduksi sesuai orderan yang masuk, tidak pernah memproduksi dalam jumlah besar untuk stok karena kami mengutamakan bumbu kami masih segar begitu sampai di tangan konsumen. Kami tidak pernah menyimpan stok, itu juga sebabnya pembeli harus antri untuk pengiriman.

2. Kami juga mengkonsumsi sendiri produk kami.
Karena kami tidak menginginkan terjadi sesuatu hal dengan anak-anak kami baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang, maka kami harus melakukan seleksi terhadap bahan-bahan yang kami pakai.

3. Takaran Bahan.
semua takaran bahan sudah diperhitungkan sesuai karakter bahan sehingga kami dengan mudah dapat menetukan keinginan pembeli, bukan sekedar asal racik saja.
Beberapa pembeli kami yg mencoba beralih ke produk lain yang harganya murah mengeluh karena hasilnya tidak sesuai gambaran mereka, ini juga bisa karena asal racik dalam mebuat bumbu. Setelah berkonsultasi lagi dengan kami dan mendengar penjelasan kami, baru mereka paham dan akhirnya tetap menggunakan bumbu kami. Untuk pembeli lama dengan jumlah order 200kg ke atas kami melakukan peracikan bahan ekonomis yang disesuaikan dengan budget mereka tanpa mengubah prinsip kami.

4. Seleksi Bahan.
Peracikan bumbu Menil melalui tahap literasi dimana kami harus mendapatkan bahan apa saja yg aman dipakai dan sudah mendapatkan sertifikasi dari Dinas Kesehatan, termasuk didalamnya BPOM, dan Halal MUI. Bahan-bahan yang bersertifikasi sudah pasti harganya jauh lebih mahal dari yang tanpa sertifikasi.

Sebelumnya sebagai tahapan awal kami mengacu ke FDA Amerika baru kemudian ke Dinas Kesehatan RI. Mengapa demikian? Karena menurut kami aturan FDA lebih ketat, sebagai contoh ada bahan yang dilarang digunakan oleh FDA tapi masih diperbolehkan digunakan di Indonesia dengan takaran tertentu.

Selain itu, kami menggunakan bahan-bahan pilihan, bukan bahan campuran atau bahan sisa, Seperti rempah-rempah misalnya, dlam 1 jenis rempah ada banyak kelas harga, tergantung bahannya, rempah asli, campuran, atau sisa-sisa rempah dicampur. Kami hanya menggunakan rempah asli tanpa campuran. harga rempah asli dengan campuran terpaut jauh, bisa 2 kali lipatnya, harga rempah asli bisa 2 kali lipat harga rempah campuran.

Sebagai pemegang sertifikasi Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dan LPPOM MUI Provinsi Jawa Barat kami berkewajiban menggunakan HANYA MENGGUNAKAN bahan yang bersertifikasi saja.

Bahan tanpa asal-usul yang jelas, tanpa sertifikasi, tidak jelas peruntukannya apakah untuk makanan atau bukan tentu akan menghasilkan produk yang murah karena harga bahan bakunya juga murah.

Kami tidak memproduksi bumbu dengan bahan seperti itu. Kami hanya memproduksi bumbu dengan bahan-bahan yang sudah kami seleksi seperti kami jelaskan diatas.


Semoga penjelasan di atas dapat menjadi jawaban untuk yang bertanya mengapa harga jual bumbu Menil dianggap lebih mahal dari yang lain.

Terima Kasih
01