Minggu, 24 Juli 2011

Hemat dalam Usaha Fried Chicken - 1

Dalam usaha fried chicken, penghematan dapat dilakukan antara lain dengan menekan harga bahan pokok, misalnya dengan cara memilih bahan kemasan kiloan dibanding kemasan sachet.

Apakah bahan kiloan mutunya sama dengan yang kemasan sachet?
Tentu saja sama, karena bahan sachet diambil dari bahan kiloan, hanya saja dikemas berbeda.

Seberapa besar penghematan yang didapat?
Berikut ilustrasinya:
Ambil contoh untuk bahan Hot Spicy.
Untuk 1 kg biang Hot Spicy digunakan untuk 12 kg premix atau 12 set biang Hot Spicy  (karena 1set biang untuk 1 kg terigu).
Untuk 1kg marinasi Hot Spicy digunakan untuk 42 ekor ayam atau 21 set marinasi karena 1 set marinasi untuk 2 ekor ayam)

Dengan menggunakan KPK (Kelipatan Persekutuan Kecil), maka KPK dari 12 dan 21 adalah 84.
Bahan kiloan yang dibeli adalah:
- 7kg biang Hot Spicy
- 4kg marinasi Hot Spicy

Biaya bahan Hot Spicy dalam kemasan kiloan:
- 7kg biang x Rp. 55.500 (diambil dari kolom [> 3 kg] pada tabel harga) = Rp. 388.500
- 4kg marinasi x Rp. 80.750 (diambil dari kolom [> 3 kg] pada tabel harga) = Rp. 323.000
Total biaya bahan Hot Spicy Rp. 711.500

Biaya bahan Hot Spicy dalam kemasan sachet:
- 84 set x Rp. 9.000 (diambil dari kolom [25 ~ 99 set] pada tabel harga) = Rp. 756.000

Penghematan yang didapat:
Rp. 711.500 - Rp. 756.000 = Rp. 44.500

Demikian salah satu tips hemat dalam usaha fried chicken.
Masih ada beberpa cara berhemat lainnya, jadi jangan ragu dalam melakukan usaha fried chicken.

Semoga Sukses dan Tetap Semangat !!!! 01 02

03
04 17 18

Tidak ada komentar:

Posting Komentar